Tak Terima Gol Dianulir Wasit, Presiden Klub Sepakbola PAOK Todongkan “PISTOL” Kepada Wasit

Kejuaraan sepakbola Superleague Yunani telah ditangguhkan hingga waktu yang belum ditentukan setelah terancam larangan bermain dari FIFA. Ancaman larangan ini dikeluarkan setalh aksi yang menegangkan saat PAOK Saloniki berhadapan dengan AEK Athena pada tanggal 12 maret lalu.

Presiden klub PAOK Saloniki, Ivan Savvidis melakukan aksi yang sangat arogan dengan menodongkan pistol kepada wasit. Aksi yang dilakukannya itu disebabkan Savvidis tidak terima saat gol yang diproleh timnya di menit ke-89 dianulir oleh wasit karena offside.

Savvidis yang tak terima dengan keputusan wasit memasuki lapangan dengan bersenjatakan pistol serta dikelilingi oleh pengawal pribadinya. Savvidis meminta para pemainnya untuk meninggalkan lapangan dan dua kali mencoba mendekati wasit Georgios Kominis, tetapi pengusaha Yunani-Rusia itu ditarik pergi oleh pengawal.

Ditengah kekacauan yang terjadi, pertandingan itu secara resmi ditangguhkan dua jam kemudian karena alasan keamanan. Wasit telah membatalkan gol PAOK karena offside, ada perkelahian pemain dan banyak orang memasuki lapangan, termasuk presiden mereka dengan pengawal.

“Kami telah memutuskan untuk menangguhkan kejuaraan hingga waktu yang belum ditentukan,” kata deputi menteri olahraga, Giorgos Vassiliadis, setelah mengadakan dua jam pembicaraan darurat dengan perdana menteri, Alexis Tsipras”.

“Yang paling penting adalah aturan berlaku untuk semua orang. Kami sedang berkomunikasi dengan UEFA dan kejuaraan tidak akan dilanjutkan kecuali ada kerangka baru dan jelas, yang disetujui oleh semua, untuk bergerak maju dengan aturan dan peraturan”. imbuhnya saat ditanyai awak media.

Sehari setelah kejadian, Savvidis mengatakan dia sangat sangat menyesal karena bertindak seperti orang gila.

“Saya sangat menyesal atas apa yang terjadi,” kata Savvidis dalam pernyataan di situs resmi PAOK”.

“Saya sama sekali tidak berhak untuk memasuki lapangan seperti yang saya lakukan”.

Tolong percaya saya tidak punya niat untuk terlibat dalam perkelahian dengan lawan kami atau wasit. Dan saya jelas tidak mengancam siapa pun. ” tambahnya.

Sebuah pernyataan di situs Paok mengatakan: “Ivan Savvidis sedang mempersiapkan untuk mengambil semua langkah yang diperlukan untuk melindungi klub dan semua pelaksana dan rekannya dari ancaman dan serangan yang mereka derita.

Sementara itu pada hari Senin lalu, Ekathimerini.com melaporkan bahwa jaksa penuntut Yunani telah mengeluarkan surat perintah penangkapan bagi Savvidis atas tindakannya. Senjata api dilaporkan dilarang di stadion sepak bola Yunani, bahkan bagi petugas polisi yang sedang bertugas.

 

Sumber : 

1. https://www.theguardian.com/football/2018/mar/12/greek-football-match-stopped-after-team-owner-invades-pitch-with-a-gun
2. https://www.washingtonpost.com/news/early-lead/wp/2018/03/12/owner-of-a-greek-soccer-team-loses-his-mind-threatens-referee-with-a-gun-on-the-field/